IPA 7 BAB 2 Klasifikasi Makhlul Hidup

MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS 7 BAB 2 KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP


MATERI IPA KELAS 7 BAB 2"KLASIFIKASI MAHKLUK HIDUP"
Klasifikasi makhluk hidup merupakan suatu kegiatan untuk mengelompokan makhluk hidup menjadi golongan atau unit yang lebih kecil
Alam semesta yang kita pijak ini, ternyata tidak hanya dihuni oleh bangsa manusia saja. Yakni ada makhluk hidup lainnya, yang mempunyai hak sama seperti kita.
Jumlah makhluk hidup yang ada di alam semesta ini mungkin tidak terhitung. Dan ada bermacam-macam juga.
Oleh karena itu, diperlukan sebuah klasifikasi atau pengelompokan supaya kita sebagai manusia, juga bisa lebih mudah untuk mengingatnya.
Tujuan Klasifikasi Makhluk Hidup
Klasifikasi makhluk hidup merupakan suatu kegiatan untuk mengelompokan makhluk hidup menjadi golongan atau unit yang lebih kecil. Pada awalnya, seorang ahli biologi bernama Carlous Linnaeus, yang berasal dari Swedia, melakukan klasifikasi makhluk hidup menjadi 2 kelompok. Yakni dunia tumbuhan dan dunia hewan. Namun seiring berjalannya waktu, pengelompokan menjadi semakin banyak.
Tujuan dari klasifikasi itu sendiri yakni, 
Memudahkan orang-orang dalam mempelajari makhluk hidup yang beraneka ragam,
Dapat membedakan makhluk hidup satu dengan lainnya, serta
Menyederhanakan objek studi.
Urutan klasifikasi makhluk hidup dari tingkat tertinggi ke tingkat terendah yaitu:
Domain (Daerah)
Kingdom (Kerajaan)
Phylum atau Filum (hewan)/Divisio (tumbuhan)
Classis (Kelas)
Ordo (Bangsa)
familia (Suku)
Genus (Marga)
dan Spesies (Jenis)

Adapun dalam pengelompokannya, dilakukan klasifikasi berdasarkan kingdom.
Saat ini perkembangan klasifikasi untuk makhluk hidup dibagi menjadi klasifikasi 2, 3, 4, 5, atau 6 kingdom.
Klasifikasi Makhluk Hidup 2 Kingdom
Yang pertama, organisme dikelompokan menjadi 2 bagian besar. Yakni klasifikasi dunia tumbuhan atau Kingdom Plantae dan klasifikasi dunia hewan atau Kingdom Animalia.
1. Kingdom Plantae (Dunia Tumbuhan)
Merupakan semua organisme yang memiliki dinding sel dari bahan selulosa yang juga berklorofil. Sehingga mereka bisa melakukan proses fotosintesis untuk keberlangsungan hidupnya.
Contoh : Ganggang, Tumbuhan Paku, Tumbuhan Lumut, serta bakteri dan jamur walaupun mereka tidak memiliki klorofil.
2. Kingdom Animalia (Dunia Hewan)
Semua organisme yang tidak memiliki klorofil, tidak berdinding sel, dan mampu bergerak bebas.
Contoh : Cacing (Vermes), Hewan Berongga (Coelenterata), Hewan Berpori (Porifera), Hewan Lunak (Mollusca), Hewan Bertulang Belakang (Chordata), dan Hewan Bersel Satu (Protozoa).

Klasifikasi 3 Kingdom
Untuk klasifikasi makhluk hidup 3 kingdom, memisahkan kelompok jamur yang pada kingdom 2 masuk kedalam kelompok tumbuhan.
Disini, jamur dipisahkan dari kelompok tumbuhan karena mereka tidak bisa menghasilkan makanan sendiri (Hererotrof) layaknya tumbuhan. Selain itu, dinding sel jamur tidak terdiri dari bahan selulosa, melainkan dari bahan kitin.
1. Dunia Jamur (Kingdom Fungi)
Merupakan semua organisme yang bisa menghasilkan makanan sendiri dengan cara menyerap makanan dari makhluk hidup lainnya. Jamur akan mendapatkan makanan dari makhluk hidup lain, dan hidup sebagai parasit, atau menyerap makanan dari makhluk hidup lainnya yang sudah mati (Saprofit).
Ciri-ciri : Eukariotik, Multiseluler, dinding sel kitin, tidak mempunyai pigmen fotosintetik, sehingga heterotrofik.
2. Dunia Tumbuhan
Semua organisme yang mampu menghasilkan makanan sendiri (Autotrof) dengan melalui fotosintesis.
3. Dunia Hewan
Semua organisme yang mendapatkan makanannya dengan cara memangsa makhluk hidup lainnya.
Klasifikasi 4 Kingdom
Perkembangan klasifikasi menjadi lebih banyak lagi setelah ditemukannya inti sel (nucleus). Dan semua makhluk hidup yang ada terbagi lagi menjadi 4 kasifikasi. Yakni ada yang inti sel nya diselubungi selaput dan ada yang tidak.
1. Kingdom Monera
Yakni klasifikasi makhluk hidup yang tidak mempunyai selaput inti. Dan disebut sebagai organisme prokariotik.
Contoh : Ganggang biru-hijau dan Bakteri
2. Kingdom fungi
Yakni semua jenis jamur, masuk kedalam klasifikasi kingdom fungi
3. Kingdom Plantae
Semua tumbuhan ganggang (kecuali ganggang biru-hijau), tumbuhan paku, lumut, dan biji masuk ke klasifikasi kingdom plantae
4. Kingdom Animalia
Semua hewan, mulai dari protozoa sampai chordate masuk kedalam klasifikasi kingdom animalia

Klasifikasi 5 Kingdom

Pada klasifikasi dengan 5 kingdom, macam-macam kingdom nya yaitu:
  • Kingdom Monera
  • Kingdom Protista
  • Kingdom Fungi
  • Kingdom Animalia
  • Kingdom Plantae
Klasifikasi 6 Kingdom
Hampir sama klasifikasinya seperti 5 kingdom, dan hanya ditambahkan 1 jenis klasifikasi lagi. Yakni kingdom virus.

Klasifikasi makhluk hidup adalah suatu cara memilah-milah dan mengelompokkan makhluk hidup menjadi golongan-golongan atau unit-unit tertentu.
Klasifikasi makhluk hidup bertujuan untuk mempermudah mengenali, membandingkan dan mempelajari makhluk hidup. 
Ilmu yang mempelajari klasifikasi makhluk hidup disebut taksonomi. Pelopor taksonomi adalah Bapak Carolus Linnaeus.
Tingkatan takson pada hewan dari yang terbesar adalah :
filum => kelas => ordo => famili => genus => spesies  
 Tingkatan takson pada tumbuhan muai dari yang terbesar adalah :
divisi => kelas => ordo => famili => genus => spesies
Klasifikasi makhluk hidup di dasarkan pada :
  • 👉 Persamaan
  • 👉 Perbedaan
  • 👉 Manfaat
  • 👉 Ciri morfologi
  • 👉 Anatomi
  • 👉 Ciri biokimia  
Menurut Roberth H. Whittaker, makhluk hidup dikelompokkan menjadi 5 kingdom. Yaitu Monera, Prostista, Fungi, Plantae dan Animalia. Untuk lebih mengerti berikut penjelasannya.  
a. Kingdom Monera
Makhluk hidup yang dimasukkan dalam kerajaan monera bersifat uniseluler dan memiliki sel prokariotik, yang artinya sel tersebut tidak memiliki membran inti.   
Contoh, bakteri dan alga hijau biru (Cyianobacteria).
b. Kingdom Protista
Ciri makhluk hidup yang masuk dikerajaan ini yaitu, memiliki membran atau sel prokariotik yang artinya sel tersebut memiliki membran inti.
Protista umumnya memiliki sifat antara hewan dan tumbuhan. Kelompok ini terdiri dari protista menyerupai hewan (Protozoa), protista menyerupai tumbuhan (ganggang) dan protista menyerupai jamur.
Pada Protozoa, terdiri dari beberapa kelompok yaitu sebagai berikut.
  • 👉 Rhizopoda (berkaki semu) 
  • 👉 Ciliata (berambut getar) 
  • 👉 Flagellata (bulu cambuk)  
  • 👉 Zporozoa (hewan berspora).
c. Kingdom Fungi (jamur)
Fungi hidup sebagai saprofit atau pengurai sisa-sisa makhluk hidup dan memiliki sel eukariotik atau bersel satu/banyak serta tidak berklorofil.
Karena tidak berkloforil sehngga fungi tidak bisa menghasilkan makanan sendiri yaitu berfotosintesis. Cara makannya yaitu secara heterotrof, yaitu menyerap zat organik dari lingkungannya sehingga hidupnya bersifat parasit dan saprofit.
Kelompok ini terdiri dari semua jamur, contohnya Rhisopuz orizae, Penicillium notatum, Saccharomyces cerevisiae. Kecuali jamur lendir (Mixomycota) dan jamur air (Oomycota).
d. Kingdom Plantae (tumbuhan)
Tumbuhan memiliki sel ekuariotik. Tubuhnya terdiri dari banyak sel yang telah berdiferensiasi membentuk jaringan. Tumbuhan memilikikloroplas sehingga dapat membuat makanan sendiri (bersifat autotrof). 

Kelompok ini terdiri dari :
👉 Pteridophyta (paku-pakuan)
 Paku-pakuan dikelompokkan atas paku benar, paku tanduk rusa, paku kawat dan paku ekor kuda. Contoh, Lycopodium sp., Sellaginella sp. dan Equisetum debile.
👉 Bryophyta (lumut)
Lumut dikelompokkan menjadi dua kelas yaitu lumut hati/hepaticeae (Marchantia sp.) dan lumut daun/musci (Spaghnum sp.)
👉 Spermatophyta (tumbuhan berbiji)
Tumbuhan berbiji di kelompokkan atas Gymnospermae (berbiji terbuka) dan Angiospermae (berbiji tertutup).  
Gymnospermae dikelompokkan atas Cicadacae (Cycas rumpii), Coniferae (Conifer sp.), Ginkgonae (Ginkgo biloba) dan Genetinae (Gnetum gnemon).
e. Kingdom Animalia (hewan)  
Tubuh animalia tersusun atas banyak yang terspesialisasi membentuk jaringan, memiliki selekuariotik dan bersifat heterotrof atau tidakbisa menghasilkan makanannya sendiri.
Animalia dikelompokkan menjadi Vertebrata (bertulang belakang) dan Invertebrata(tidak bertulang belakang).
- Vertebrata (bertulang belakang)
Ciri-ciri :
> mempunyai simetri tubuh bilateral
> Jantung sebagai pusat peredaran darah
> Mempunyai rangka dalam tubuh
> Mempunyai ruas-ruas tulang belakang
> Mempunyai saraf pusat    
Hewan yang termasuk vertebrata :
👉 Ikan (pisces)
> Hidup di air
> Bernafas dengan insang
> Mempunyai gurat sisik untuk mengetahui perubahan tekanan air
> Alat gerak berupa sirip
> Berkembang biak dengan cara bertelur
Berdasarkan bahan penyusun rangka tubuh, ikan di bedakan menjadi :
> Ikan bertulang rawan : Ikan cucut, pari, hiu
> Ikan bertulang sejati : Ikan emas, mujair, tawes, tongkol
👉 Amfibi (hewan dua alam)
> Mempunyai dua habitat yaitu darat dan air
> Hewan berdarah dingin (poikiloterm)
> Bernapas dengan paru-paru dan kulit
> Reproduksi dengan cara kawin, fertilisasi eksternal,ovipar dan mengalami metamorfosis.
👉 Hewan melata (reptil)
> Habitat : darat, air tawar dan laut
> Kulit bersisik
> Beberapa jenis dapat berubah warna sesuai lingkungannya
> Bernafas dengan paru-paru
> Hewan berdarah dingin (poikiloterm)
 Klasifikasi reptilia dibagi menjadi 4 ordo, yaitu :
1. Chelonia (penyu) seperti : kura-kura, penyu dan bulus
2. Squainata/lasertalia (kadal) seperti : kadal, cicak, ular, komodo
3. Crocodilia (buaya) seperti : buaya, aligator
4. Rhynocephalia/Ophidia (ular) seperti : ular piton, ular kobra.
👉 Burung (aves)
> Tubuh tertutup bulu
> Hewan berdarah panas (homoiterm)
> Bernapas dengan paru-paru dan dilengkapi dengan pundi0pundi udara
> Bereproduksi secara kawin, ovipar, dan fertilisasi internal
> Alat gerak berupa kaki dan sayap.
👉 Hewan menyusui (mamalia)
> Habitat darat dan air
> Bereproduksi secarakawin, vivipar dan fertilisasi internal
> Mempunyai kelenjar susu di dada dan di perut
> Bernapas dengan paru-paru
> Hewan berdarah panas
> Mempunyai diafragma atau sekat rongga dada yang memisahkan rongga perut dan dada.
Klasifikasi mamalia :
1. Mamalia bertelur (Monotremata) seperti : Echidna sp.
2. Mamalia berkantong (Marsuphialia) seperti :koala, kanguru
3. Mamalia pengerat (Rodentia) seperti : tikus, tupai, marmut, kelinci     
4. Mamalia yang hidup di air (Cetacea) seperti : paus,lumba-lumba, pesut, duyung
5. Mamalia berkuku ganjil (Perrysodactila) seperti : badak
6. Mamalia buas/pamakan daging (Carnivora) seperti : anjing, singa, harimau 
7. Mamalia terbang/kelelawar (Chirophera) seperti : kelelawar
8. Mamalia berkuku genap (Artrodactyla) seperti : kambing
9. Mamalia primata, seperti : kera, monyet, simpanse, gorilla
10. Mamalia berbelalai (robosioidea) seperti : gajah
11. Mamalia pemakan serangga (Insektivora) seperti : landak, tikus tanah
- Invertebrata (tidak bertulang belakang)
👉 Hewan bersel satu (Protozoa)
> Bersifat mikrokropis
> Habitatnya di air dan tanah lembab
Contoh :
> Foraminifera sebagai petunjuk minyakbumi
> Radiolaria sebagai alat penggosok
> Plasmodium malariae penyebab malaria
👉 Hewan berpori (Porifera)
> Hewan bersel banyak yang paling sederhana
> Belum mempunyai alat indera dan pencernaan makanan
> Bereproduksi secara generatif dan vegetatif
Contoh : spons merah,spons karang, Euspongia dan Sycon.
👉 Hewan berongga (Coeleterata)
 > Habitatnya di air laut dan tawar
> Bereproduksi vegetatif dengan tunas dan generatif dengan peleburan sperma dan sel telur
> Mempunyai rongga gastrovasculer
> Bentuk tubuh polip dan medusa
Contoh : Hydra, ubur-ubur, anemon laut, karang.
👉 Cacing (Vermes)
> Tidak berangka
> Habitatnya di tanah, air tawar, laut dan parasit di tubuh hewan dan manusia.
Terdiri dari 3 filum :
1. Platyhelmintes (cacing pipih), seperti : cacing hati, pita dan planaria.
2. Nemathelmintes (cacing giling) seperti : cacing tambang, cacing perut
3. Annelida (cacing gelang), seperti : cacing tanah dan palolo.
👉 Hewan berkulit duri (Echidermata)
👉 Hewan lunak (mollusca)
👉 Hewan berbuku-buku (Arthtropoda)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cara Merubah File PDF ke Word

5 Cara Praktis  Merubah File PDF ke Microsoft Word 1. Merubah PDF ke Word dengan Google Docs Google menyediakan layanan gratis seperti Docs ...